• Rab. Nov 19th, 2025

Media Polri News

Cepat Tepat Akurat

Musrembangdes TA 2026 Perencanaan Pembangunan Desa Leuwinutug Kec. Citeureup Bogor

ByRedaksi MPN

Okt 6, 2025

CITEUREUP, BOGOR, MEDIAPOLRINEWS– Pemerintah Desa Leuwinutug, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor, menyelenggarakan Rapat Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa (Musrembangdes) untuk menyusun Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPD) Tahun Anggaran 2026 pada Senin (6/10/2025).

Rapat yang berlangsung di Aula Kantor Desa tersebut dihadiri secara lengkap oleh perangkat desa, tokoh masyarakat, serta perwakilan dari berbagai elemen, termasuk PKK, Posyandu, RW, RT, dan Pendamping Desa. Kehadiran perwakilan dari Kecamatan Citeureup, Kasi Ekbang Yulin Setiawati, S.Sos., MM., turut menguatkan proses perencanaan ini.

Dalam sambutannya, Kepala Desa Leuwinutug, Deden Saepul Hamdi, yang diwakili oleh Sekretaris Desa (Sekdes) Nuryaman, menegaskan bahwa Musrembangdes merupakan inti dari partisipasi masyarakat. Ia menekankan bahwa program di bidang sosial, infrastruktur, ekonomi, dan pelayanan publik harus menjadi prioritas berdasarkan kebutuhan riil warga, bukan sekadar formalitas.

“Program sosial, infrastruktur, ekonomi, dan pelayanan masyarakat harus menjadi prioritas. Semua harus ditingkatkan dengan memperhatikan kebutuhan riil warga,” tegasnya, seperti disampaikan oleh Sekdes Nuryaman.

Pendamping Desa memberikan catatan kritis mengenai pentingnya integritas pengelolaan keuangan. Ia mengingatkan agar anggaran tahun 2026 harus dialokasikan sesuai porsi dan tidak menyimpang dari perencanaan.

“Musrembangdes adalah wadah musyawarah, bukan ruang untuk kepentingan pribadi. Anggaran harus transparan, adil, dan tepat sasaran,” ujarnya. Pernyataan ini menyoroti komitmen untuk menjaga kepercayaan publik dalam tata kelola dana desa.

Secara teknis, Sekdes Nuryaman memaparkan sejumlah fokus prioritas pembangunan untuk tahun 2026. Program-program tersebut akan menitikberatkan pada pembangunan jalan desa, drainase, peningkatan Posyandu, ketahanan pangan, serta pemberdayaan ekonomi masyarakat. Rencana jangka menengah dalam Dokumen Usulan-Rencana Kerja Pemerintah (DU-RKP) 2027 juga turut dibahas untuk memastikan kesinambungan pembangunan.

Nuryaman juga menanggapi persepsi masyarakat mengenai anggaran dengan menyatakan, “Selama ini banyak yang mengira anggaran sudah dikeluarkan. Faktanya, masih dalam proses dan tetap aman. Kami pastikan tidak ada kebocoran, dan setiap rupiah harus kembali kepada masyarakat.”

Dari sisi perekonomian, Ketua Koperasi Merah Putih menyatakan komitmen koperasinya dalam mendukung pemberdayaan ekonomi warga. Langkah strategis yang akan diambil antara lain menyediakan produk dengan harga terjangkau serta memberikan pembinaan kepada anggota untuk pengembangan usaha yang berkelanjutan.

Suara masyarakat juga hadir dalam musyawarah ini. Seorang tokoh masyarakat yang hadir menyampaikan harapannya agar forum ini tidak hanya menjadi wacana. “Jalan yang rusak, sekolah yang butuh renovasi, hingga kebutuhan kesehatan di Posyandu, semua kami titipkan di sini. Semoga benar-benar direalisasikan,” ujarnya.

Rapat ditutup dengan komitmen bahwa setiap aspirasi yang terkumpul akan didokumentasikan, diprioritaskan berdasarkan urgensi, dan diajukan ke pemerintah tingkat kecamatan hingga kabupaten. Desa Leuwinutug berharap tahun 2026 dapat menjadi momentum bagi terwujudnya pembangunan desa yang lebih merata, adil, dan bermartabat.

(Yns)

#Musrembangdes2026 #Leuwinutug #Citeureup #Bogor #RKPD #TransparansiAnggaran #PembangunanDesa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *